Hansi Flick Sebut Barcelona Kekurangan Lini Depan
Hansi Flick Sebut Barcelona Kekurangan Lini Depan. Pelatih Barcelona, Hansi Flick, memberi sinyal akan memberikan peran baru untuk bintang mudanya, Roony Bardghji. Kemampuan sang pemain untuk tampil di beberapa posisi berbeda menjadi aset berharga bagi tim.
Bardghji sendiri baru saja menunjukkan penampilan yang menjanjikan bersama Blaugrana. Ia tampil sebagai pemain pengganti saat Barcelona menang atas Girona akhir pekan lalu.
Kini, di tengah krisis cedera yang melanda lini depan, nama Bardghji mencuat sebagai kandidat kuat. Ia berpeluang besar untuk tampil di laga Liga Champions melawan Olympiacos.
Flick pun mengonfirmasi bahwa ia tidak hanya melihat pemain asal Swedia itu sebagai winger. Bardghji juga masuk dalam pertimbangannya untuk mengisi pos penyerang atau gelandang serang.
Solusi di Tengah Krisis
Lini serang Barcelona memang sedang tidak baik-baik saja. Badai cedera yang menerpa beberapa pemain pilar memaksa Hansi Flick untuk lebih kreatif dalam menentukan strategi.
Di tengah situasi sulit tersebut, penampilan singkat Roony Bardghji melawan Girona seolah menjadi jawaban. Masuk sebagai pengganti, pergerakannya yang dinamis langsung memberikan harapan baru bagi para penggemar.
Alhasil, banyak pihak kini memprediksi pemain yang baru didatangkan musim panas lalu itu akan mendapat kesempatan emas. Bardghji digadang-gadang bakal turun sebagai starter di pentas Eropa tengah pekan ini.
Pemain Serbabisa yang Berharga
Hansi Flick akhirnya buka suara mengenai potensi sesungguhnya dari seorang Roony Bardghji. Ia membenarkan bahwa sang pemain memiliki kemampuan istimewa untuk beradaptasi di berbagai peran.
Dalam konferensi pers jelang laga, Flick secara terbuka menyebut Bardghji bisa mengisi pos penyerang tengah maupun gelandang serang. Fleksibilitas ini tentu menjadi kabar baik bagi skuad Barcelona yang sedang darurat pemain.
“Roony Bardghji? Kami bisa mempertimbangkannya sebagai seorang striker atau gelandang serang, baik itu dari bangku cadangan maupun sebagai starter,” ujar Hansi Flick.

Keputusan yang Tidak Mudah
Kemampuan serbabisa yang dimiliki Bardghji praktis memberikan opsi taktis tambahan bagi Flick. Sang pelatih kini tidak hanya memikirkan susunan pemain awal, tetapi juga siapa yang bisa menjadi pembeda di akhir laga.
Meskipun begitu, Flick mengakui bahwa menentukan pilihan saat ini bukanlah perkara yang mudah. Ia dan seluruh staf pelatih masih terus berdiskusi untuk menemukan komposisi terbaik demi meraih kemenangan.
“Kami memikirkan susunan pemain awal, tetapi juga tentang siapa yang akan menyelesaikan pertandingan, dan kami sedang mendiskusikan opsi terbaik. Ini bukan keputusan yang mudah saat ini,” pungkasnya.
Baca juga: Allegri Punya Cara Atasi Cedera dan ke Klasemen No 1 Serie A
Kesempatan Ungkatkan Sisi Emosionalnya
Hansi Flick dalam kesempatannya juga mengatakan bahwa sisi emosionalnya sudah berubah sejak menangani Barcelona.
“Saya tidak lebih gugup, mungkin emosi saya sekarang berbeda dibanding sebelumnya,” ujar Flick di laman klub.
“Saya ingat ketika melatih Bayern Muenchen, kami menang 8-2 atas Barca dan saya tidak tersenyum meski mencetak delapan gol. Sekarang saya lebih emosional; klub ini benar-benar telah mengubah saya. Saya mencintai klub ini, saya mencintai Barcelona, saya mencintai orang-orang di sini — ini luar biasa, dan saya memberikan segalanya untuk klub ini,” lanjutnya.
Flick juga menyinggung insiden kartu merah yang diterimanya saat kemenangan dramatis 2-1 Barcelona atas Girona di La Liga akhir pekan lalu.
Dalam pertandingan itu, Ronald Araujo mencetak gol kemenangan di masa tambahan waktu, tetapi Flick diusir dari lapangan karena protes terhadap keputusan wasit.
“Terus terang, saya tidak suka melihat diri saya seperti itu di televisi, dan saya tidak ingin cucu-cucu saya melihat kakeknya bersikap seperti itu. Jadi mungkin saya harus mengubah perilaku saya,” katanya. Coba menangkan hadiah besar bersama paus empire situs gaming online resmi terbaik saat ini!